Bapak Dewan
suara rakyat dibibirmu tuan
jangan kau jadikan senjata makan tuan
rakyat ini butuh kenyataan
dari perjuangan yang dulu kau janjikan
dari ikrar yang kini kau lupakan
Tuan Dewan
kenapa pansus kau hentikan
kau tak mendukung atau tak menyetujui pansus diadakan
kau takut ketahuan
atau kau telah kebagian
Tuan Dewan
kau hanya berteriak seperti wong edan
haruskah kami turun kejalan
dan kursimu kami gulingkan
Tuan Dewan
Tuan haus jabatan
Tuan terbius kekuasaan
sedang kau tau
itu dzolim tuan
itu dibenci Tuhan
tak sadarkah tuan yang telah kau lakukan?
Apa yang kau fikirkan?
Kenapa tak kau bagikan?
Rahasia tuan tuan
tuan takut tak kebagian
Sekapur sirih
Alhamdulilah blog ini dapat kami susun, blog ini merupakan sarana menggali, menyalurkan dan mengembangkan Sastra di Trenggalek di mana di sini di sajikan karya putra-putri Trenggalek, baik berupa Puisi mau pun cerpen, semoga hadirnya blog ini mampu di terima di hati para pembaca kususnya pecinta sastra dan semoga mampu memberikan manfaat karena setidaknya adanya blog Trenggalek Sastra ini merupakan salah satu bukti bahwa Trenggalek Kaya akan Sastrawan dan penulis-penulis baru.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
arsip
BAB
- artikel puisi (1)
- cerpen (6)
- esai (1)
- filsafat (5)
- geguritan tosa (1)
- Kontras (2)
- Lomba Puisi (11)
- Novel.Melan-Conys (3)
- pengertian puisi (1)
- Puisi Anak Kompas (10)
- puisi Aura (5)
- puisi terkenal (1)
- puisi TOSA (107)
- sejarah (1)
- tentang puisi (1)
- wayangan (2)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar