Sekapur sirih

Alhamdulilah blog ini dapat kami susun, blog ini merupakan sarana menggali, menyalurkan dan mengembangkan Sastra di Trenggalek di mana di sini di sajikan karya putra-putri Trenggalek, baik berupa Puisi mau pun cerpen, semoga hadirnya blog ini mampu di terima di hati para pembaca kususnya pecinta sastra dan semoga mampu memberikan manfaat karena setidaknya adanya blog Trenggalek Sastra ini merupakan salah satu bukti bahwa Trenggalek Kaya akan Sastrawan dan penulis-penulis baru.

Sabtu, 17 Juli 2010

saajak tak sempurna

Syair tak sempurna

Indonesia
sair ini tak sempurna
hanya satu bait saja
hanya satu baris saja
hanya satu kata saja
beberapa bait telah di Koropsi
beberapa kata untuk kolusi
tinggal satu itupun sisa Nepotis
satu nusa satu bangsa satu bahasa kita
satu bait
satu baris
satu kata satu nama
Indonesia
syair tak sempurna

sudah terbaca
buah tangan kita
buah karya penguasa durjana

Tosa spd
Sukowetan,13 juli 2010,18.50

Dimana Kesempurnaan Bersembunyi

Mentari sudah pamit sore tadi dia berjanji esuk kembali menghapus embun
rembulan sedikit malu mengintip dari sela ketiak mendung ingin melihat jangkrik menabuh drum mengiringi semut semut berparade
lampu lampu mercuri memelototkan matanya nampak angkuh menantang bulan
pintu pintu menyambut para tamu dengan berkata silahkan besuk datang lagi
binatang binatang berakal mulai bersetubuh dengan mimpi sebagian kekota memandikan diri dengan kopi miras ataupun exstasi ada juga yang tenggelam dalam dua dimensi yang telah menggusur budaya silaturahmi
kampung kampung sepi karena kini jarang pencuri dan pos pos jaga ditelan warung warung tenda merdu suara ronda telah dibeli musik irama disko dansa juga salsa
ketidak sempurnaan jaman dahulu telah terganti ketidak sempurnaan masa kini
penjajahan kolonial belanda kini berganti penjajahan yang lebih memperkosa kehidupan
media masa dunia maya memenjarakan semua tanpa terasa merayu dengan kata mari menjelajah dunia tanpa beranjak dari tempat duduk anda temukan hiburan kawan dan pengetahuan hingga semua terkadang membuat lupa pada kewajiban
nampak semua telah berganti tuan pantas saja rembulan malu melihat semua berbuat tanpa malu mentaripun hanya berjanji esuk kembali menghapus embun meski menyinari hari juga apa mentari jemu menyinari hati dan bulan bosan menerangi jiwa
pada siapa musti bertanya parade semut semut atau pada jangkrik jangkrik itu sementara pintu pintu tak lagi mau menjawab salam internet websait hanya memberi gambaran dia tak pernah mau menjelaskan selain memaksa memeras fikiran

Tosa Spd
sukowetan,13 juli 2010,21.00

Sajak tanpa kata(untuk mu)

Sajak ini kutulis tanpa kata
sajak ini kutulis untukmu
walau tanpa kata ku tau dapat kau baca
kau tau makna yang ada


Sair judul dan isi

Judul

isi


Sajak impian

Telah kutulis puisi
indah penuh makna
namun ketika kucari tak ku temukan sepatah kata
aku telah lupa semuanya
jangankan isi judulnya pun telah sirna

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

arsip